pembuatan logam dengan teknik pencetakan pasir
Pembuatan logam dengan teknik cetak pasir adalah proses pembentukan logam yang serbaguna dan telah diuji oleh waktu, yang menjadi batu penjuru produksi industri selama berabad-abad. Metode pembuatan ini melibatkan penciptaan bagian logam dengan menuangkan logam cair ke dalam rongga cetakan pasir. Proses ini dimulai dengan membuat pola yang sesuai dengan bentuk produk akhir yang diinginkan. Pola tersebut kemudian diberi pasir khusus yang dicampur dengan bahan pengikat untuk membentuk cetakan. Setelah cetakan dibuat, logam cair dituangkan dengan hati-hati ke dalamnya melalui sistem saluran. Setelah logam mendingin dan mengeras, cetakan pasir dipatahkan untuk mengungkapkan bagian yang telah dicetak. Metode pembuatan ini sangat berharga untuk memproduksi bentuk geometris kompleks yang akan sulit atau mustahil dibuat menggunakan proses manufaktur lainnya. Cetak pasir dapat menampung berbagai macam logam, termasuk besi, baja, aluminium, perunggu, dan kuningan, membuatnya sangat fleksibel untuk berbagai aplikasi. Teknologi ini telah berkembang untuk menggabungkan inovasi modern seperti pola cetak 3D dan desain bantu komputer, sambil tetap mempertahankan prinsip-prinsip dasarnya. Industri-industri mulai dari otomotif dan penerbangan hingga patung seni dan elemen arsitektur bergantung pada cetak pasir untuk memproduksi komponen berskala besar maupun bagian-bagian yang sangat detail.